Wednesday, October 30, 2013

Jika kamu mencintai Allah swt maka ikutilah aku (al Habib saw)


قُلْ إِن كُنتُمْ تُحِبُّونَ اللَّهَ فَاتَّبِعُونِى يُحْبِبْكُمُ اللَّهُ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ وَاللَّهُ غَفُورٌ رَّحِيمٌ                                                                            
Katakanlah (wahai Muhammad) : Jika benar kamu mengasihi Allah maka ikutilah daku, nescaya Allah mengasihi kamu serta mengampunkan dosa-dosa kamu. Dan (ingatlah), Allah Maha Pengampun, lagi Maha Mengasihani   Ali Imran ; 31

Jawaban Habib Umar bin Hafidz terhadap pertanyaan "Kenapa Ziarah ke Makam Awliya dan Sholihin?"

Ada yang bertanya: “Kenapa ziarah maqam Auliya’? Sedangkan mereka tiada memberi kuasa apa-apa dan tempat meminta hanya pada Allah!”

Al-Habib Umar bin Muhammad bin Salim bin Hafidz menjawab:

“Benar wahai saudaraku aku juga sama pegangan denganmu bahwa mereka tiada mempunyai kekuasaan apa-apa.

Tetapi sedikit perbedaan aku dengan dirimu, karena aku lebih senang menziarahi mereka karena bagiku mereka tetap hidup dalam membangkitkan jiwa yang mati ini kepada cinta Tuhan.

Tuesday, October 29, 2013

sholat di atas kendaraan dengan isyarat hanya berlaku untuk sholat sunnah

( عامر بن ربيعة ) أخبره قال رأيت رسول الله وهو على الراحلة يومىء برأسه قبل أي وجه توجه ولم يكن رسول الله يصنع ذالك في الصلاة المكتوبة
 
Dari Amir bin Rabi'ah ra berkata "Aku melihat Rasulullah saw sholat di atas kendaraan dengan berisyarat menggunakan kepala dan menghadap ke arah mana kendaraan menghadap. tetapi beliau tidak melakukan sholat seperti itu untuk sholat fardlu". h.r. Bukhari.
 
Hadist tersebut merupakan dalil bahwa sholat di atas kendaraan dengan isyarat hanya berlaku untuk sholat sunnah. Adapun sholat fardlu tidak bisa dilakukan dengan isyarat, tetapi harus sempurna rukuk dan sujudnya. Maka hanya di atas kendaraan yang longgar sholat fardlu bisa dilaksanakan di atas kendaraan. Kalau tidak memungkinkan dan hanya bisa dengan isyarat, maka harus mengulanginya sesampai di tujuan.

Apakah seorang muslim wajib memahami dan mengambil hukum2 Allah swt langsung dari AL Qur'an dan Sunnah & haram bertaqlid pada Madzhab Imam Mujtahid?

Berikut sedikit cuplikan dialog "debat" dalam kitab tersebut:
Syaikh al-Buthi bertanya: “Bagaimana cara Anda memahami hukum-hukum Allah, apakah Anda mengambilnya secara langsung dari al-Qur’an dan Sunnah, atau melalui hasil ijtihad para imam-imam mujtahid?”

Al-Albani menjawab: “Aku membandingkan antara pendapat semua imam mujtahid serta dalil-dalil mereka lalu aku ambil yang paling dekat terhadap al-Qur’an dan Sunnah.”

Syaikh al-Buthi bertanya: “Seandainya Anda punya uang 5000 Lira. Uang itu Anda simpan selama enam bulan. Kemudian uang itu Anda belikan barang untuk diperdagangkan, maka sejak kapan barang itu Anda keluarkan zakatnya. Apakah setelah enam bulan berikutnya, atau menunggu setahun lagi?”

Allah swt yang memberi hidayah, Kekasih-Nya Rasulullah saw yang membagi-bagikannya

Nasihat Adda`i Ilallah Sayyid Ahmad bin Novel:
Nabi Muhammad SAW diutus oleh Allah SWT untuk membawa petunjuk, membawa hidayah untuk alam semesta sekalian.
Sebagaimana di riwayatkan Allah yang memberi hidayah dan Rasulullah saw yang membagi-bagikannya.

Sehingga mereka yang mengikuti petunjuk yang dibawa oleh Nabi Muhammad SAW maka ia akan memperoleh kebahagiaan didunia maupun diakherat, adapun mereka yang berpaling dari petunjuk hidayah yang dibawa oleh Nabi Muhammad SAW yang datangnya dari Allah maka mereka tidak akan mendapatkan kebahagiaan melainkan kehancuran didunia dan di akherat.

Inilah Nabi Muhammad SAW dan harus kita tetapkan didalam hati kita sebagai I'tiqad , sebagai kepercayaan tentang Nabi Muhammad SAW, dan orang yang menanamkan kepercayaan ini dalam hatinya tentang keagungan Nabi Muhammad SAW maka mau tidak mau akan mengenal cinta kepada Nabi Muhammad SAW.

Syekh Amru Wardhani: Pentingnya TALAQI dalam Belajar Agama

Mengapa Harus Ikut Talaqi?

Ini jawaban dari Syekh Amru Wardhani ketika sedang mengajarkan sebuah kitab di Masjid al-Azhar

"Saya berharap bahwa kalian dapat memahami kitab ini sebagaimana saya memahaminya, lalu dengan pemahaman tersebut kalian lakukan aktifitas ilmiah seperti melakukan experimen dalam proses pencarian hukum, sebab, illat serta penjelasan lainnya. Usaha-usaha itu akan membawa kalian kepada Faqihun Nafs, munculnya potensi dan kemampuan seorang faqih dari dalam diri kalian sebagai buah usaha ilmiah tersebut. Saya tahu beberapa kalian banyak berharap agar saya membaca kitab ini dengan cepat dan sangat bahagia tatkala menemukan ending dari kitab ini. Namun jika proses membaca kitab ini sama sekali tidak membuat kemampuan fiqh kalian berkembang, apa gunanya?"

Monday, October 28, 2013

Kecintaan as-Syeikh as-Sayyid Muhammad bin Alawi al-Maliki kepada Para Penuntut Ilmu, Penuntut Ilmu adalah Wasiat Rasulullah Saw

Pernah pada bulan madhan ada seseorang yang ingin menyediakan untuk beliau dan yang bersama beliau makanan buka puasa. Orang tersebut terus mendesak beliau, akhirnya beliau menyetujuinya agar berbuka puasa di Miqat Ji’ranah.

Setelah tiba di Ji’ranah orang tersebut meminta kepada beberapa murid as-Sayyid Muhammad bin Alawi al-Maliki untuk membantu menurunkan makanan dari mobilnya. Rupanya ada salah satu mereka agak teledor atau merasa keberatan sehingga dihardik oleh orang tersebut.

Majelis Dzikir dibanggakan Allah swt dan dicintai Kekasihku Rasulullah Saw

Nasihat al Habib Muhammad Abdurrahman As Saqaf
“Nabi SAW amat menyukai majlis zikir mengingat Allah. Malah, Allah SWT berbangga di hadapan para malaikatNya melihat hambaNya yang berkumpul semata-mata untuk mengingat Allah dan RasulNya.”
 

al Habib Muhammad Saw senang minum air manis dan sejuk

Sayidatina Aisyah rha meriwayatkan, "Antara banyak jenis minuman, Rasulullah SAW suka minuman manis dan sejuk."

Persoalannya, adakah air sejuk dan manis yang disukai Nabi SAW itu sama seperti air manis berais pada zaman sekarang?

Sebenarnya, manisnya minuman Nabi SAW itu bukan kerana campuran gula, tapi kerana campuran madu atau rendaman tamar (manis asli). Manakala sejuknya minuman Nabi SAW pula bukan kerana ais, tapi kerana air tersebut disimpan semalaman di dalam bekas yang bertutup.

Senyum Kekasihku Sayyidina Muhammad Saw

"Rasulullah S.A.W tidak pernah menyembunyikan senyumannya walau dengan sesiapapun. - Al-Habib Ali Al-Jufri

Betapa cintanya Rasulullah Saw kepadaku, lalu bagaimana aku kepada Engkau Wahai Kekasih Allah Saw?

Doa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasalam terhadap umatnya.

Diriwayatkan oleh al-Bazzar daripada Aisyah berkata: Tatkala saya melihat Nabi SAW berada dalam keadaan baik, saya berkata, “Wahai Rasulullah! Doakanlah untuk saya.” Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasalam pun mendoakan, “Ya Allah! Ampunilah dosa Aisyah yang terdahulu dan yang terkemudian, yang tersembunyi dan yang terang.” Mendengarnya, Aisyah ketawa gembira sehingga kepalanya jatuh ke ribanya kerana terlalu gembira. Lalu Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasalam bersabda, “Adakah doa aku menggembirakan kamu?” Aisyah menjawab, “Kenapa tidak, saya begitu gembira dengan doamu itu?” Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasalam bersabda, “Demi Allah! Inilah doa yang aku panjatkan untuk umatku dalam setiap solat.”

Tawaduk (tidak memandang dirinya lebih mulia dari orang lain)

Nasihat dan Teladan dari Habib Umar bin Hafidz:
"Tidaklah aku berdiri dihadapan orang-orang untuk mendakwahi mereka kecuali aku meyakini bahawa mereka lebih baik dan lebih mulia dariku, dan tidaklah aku berdiri dihadapan mereka kecuali aku mengharapkan berkat pandangan mereka dan berkat doa-doa mereka" - Habeebna `Umar Bin Hafidz 
Demikian ketawadhu'an Guru mulia kita AlHabeeb Umar bin Hafidz, padahal Beliau memiliki Hafalan Hadits lebih dari 100 Ribu Hadits beserta sannad dan hukum matannya..Dan sungguh orang-orang yang hafal 100 Ribu Hadits beserta sannad dan hukum matannya, 
di akhiriz zaman ini boleh dihitung dengan jari (maksudnya,sudah kurang) maka beruntunglah kalian yang pernah berjumpa dan mendapatkan kalam-kalam dari untaian mutiaranya (AlHabeeb Umar bin Hafidz)...
https://www.facebook.com/pages/Ikatan-Mahabbah-NABI/

Lihatlah bagaimana Habibana al Habib Ali al Jufri mencintai sunnah (kebiasaan) kekasihnya yaitu Sayyidina Muhammad Rasulullah Saw

Suatu ketika para ulama berkumpul di satu tempat dan terlihatlah banyak para ulama di dunia berkumpul, Habib Ali Al Jufri terus mengawasi Al Allamah Habib Umar bin Hafidz , saat itu Habib Ali belumlah berguru pada beliau.

Ketika Al Musnid Habib Umar bin Hafid di beri segelas minuman , beliau sibuk mencari tempat untuk duduk dan minum..subhanallah
Minum saja tidak ingin ketinggalan mengikuti sunnahnya Rasulullah saw yaitu duduk

Semakin kagum habib Ali Al Jufri dengan Al Allamah Al Musnid Habib Umar, maka beliau mulai berguru dan mengikuti perintah gurunya serta mengikuti sunah Rasulullah saw yaitu minum dalam keadaan duduk

Padahal saat itu banyak para ulama besar dan lebih tua hingga banyak pula para wali Allah subhanallahu wata`ala ingin meminang Habib Ali Al Jufri untuk di jadikan muridnya, namun beliau memilih Al Allamah Al Musnid Habib Umar bin Hafidz

Wallahu `alam

Bagaimana dengan kita, ketika kita diundang resepsi pernikahan di sebuah gedung atau pertemuan-pertemuan lainnya apakah kita makan atau minum sambil berdiri?

Semoga kita semakin ingin mencontoh dan meneladani para ulama yang telah meneladani Sayyidina Muhammad shalallahu alaihi wasallam. Amiin

Allahumma shalli alaa ruuhi sayyidina muhammadin fil arwah, wa 'ala Jasadihi filjasad, wa alaa Qabrihi filqubuur"
(wahai Allah limpahkan shalawat pada Ruh Sayyidina Muhammad di alam arwah, dan limpahkan pula pada Jasadnya di alam Jasad, dan pada kuburnya di alam kubur)

Semoga Bermanfa'at ..
Oleh : Adda`i Ilallah Sayyidil Habib Munzir AlMusawa
 

Thursday, October 24, 2013

Ulama-Ulama Syiria

Ini adalah ulama akademisi di Damascus, yang berjuang puluhan tahun mengajarkan "hidup islami" bagi rakyat Suriah di bawah Pemerintah Sekuler yang Diktator, dan mereka berhasil.Hasil usaha mereka puluhan tahun, berhasil dihancurkan dalam satu tahun saja oleh orang yang mengaku ingin "mengislamkan Suriah"!begitu kira-kira kutipan kemarahan samahat ustaz Fauzan Inzaghi....Peci yang berbeda karena mereka berasal dari sekolah yang berbeda, tapi tujuannya sama...mencari ridha Allah dan mengatakan kebenaran...
https://www.facebook.com/saief.alemdar

Rasulullah Saw sangat menjaga kehormatan darah dan hak-hak kemanusiaan meski dalam masa peperangan

Nasihat al Musnid al Habib Umar bin Hafidz:
Sepanjang tempoh hidupnya Nabi SAW, sebanyak 27 peperangan yang Nabi SAW sertai (غزوة) dan 47 tujuh yang tidak Nabi sertai hanya para sahabat yang keluar berperang (سرية) tidak lebih dari DUA RIBU ORANG sahaja yang terbunuh dalam semua peperangan tersebut dari kedua-dua belah pihak muslimin dan kafirin.
Lihatlah siapa yang lebih menjaga dari pertumpahan darah?
Siapakah yang lebih arif tentang kehormatan darah atas muka bumi?
Siapakah yang lebih tahu tentang hak-hak kemanusiaan diatas muka bumi?

Dialah MUHAMMAD صلى الله عليه وسلم

Kebaikan Bersholawat

Daripada Abi Tholhah al-Anshari radhiyallahu ‘anhu, beliau berkata :

Pada suatu hari, Rasulullah S.A.W berada dalam keadaan yang sangat baik, jelas terpacar pada wajahnya kegembiraan, maka (para sahabat r.anhum) bertanya : “Wahai Rasulullah, pada hari ini engkau dalam keadaan yang sangat baik, jelas dapat dilihat kegembiraan pada wajahmu?” Beliau S.A.W berkata : “Benar, telah datang kepadaku (malaikat) dari Tuhan-ku, ia berkata : “Sesiapa yang berselawat kepadamu dari umatmu satu kali, nescaya Allah mencatat baginya sepuluh kebaikan, menghapuskan darinya sepuluh keburukkan (dosa), mengangkat baginya sepuluh darjat/kemuliaan, dan membalas kepadanya sebagaimana selawat tersebut.” - (Hadis Riwayat Ahmad)

Bermimpi Bertemu Rasulullah saw.

Nasihat Ustadzah Syarifah Fatimah Nur'asyiqin Al-Yahya:
Siapa pun yang mendakwa bermimpi bertemu dengan Rasulullah صلى الله عليه وسلم, TIDAK WAJIB bagi anda untuk mempercayainya. Ia terpulang kepada anda mahu percaya atau tidak. Dan dakwaan itu benar atau tidak, itu antara dia dengan Allah.

Akan tetapi yang WAJIB anda menerima & mempercayainya ialah bertemu Rasulullah صلى الله عليه وسلم di dalam mimpi itu adalah sesuatu yang harus berlaku, bukan mustahil.

Anda harus faham di situ dengan jelas, matang & rasional. Jangan disebabkan anda dapat tahu ramai yang bermimpi, ditambah ada yang berbohong maka akhirnya anda menafikan hak mimpi itu. Itu kesalahan besar.

Baca dalilnya;
---------------
Anda buka kitab as-Syamail bab terakhir; "melihat Rasulullah صلى الله عليه وسلم di dalam tidur".

"Sesiapa yang dapat melihatku dalam tidurnya, sesungguhnya dia memang benar-benar melihatku. Ini adalah kerana syaitan tidak boleh menyerupaiku."

- HR Bukhari, Muslim, Abu Daud, Tirmidzi & Ibnu Majah رحمهم الله.

 
Dan sesiapa yang bermimpi, tidak perlu diwar-warkan di fb. Zaman sekarang ini bukan seperti zaman dahulu. Dahulu ramai yang mengalami hal ini lantas mereka saling bercerita. Mustahil pula di kalangan mereka ada yang berbohong.

Adapun sekarang zaman fitnah yang jelas fitnahnya. Jangan menjadi asbab fitnah merebak. Berusahalah untuk elakkan keparahan yang sedia parah. Berceritalah dengan orang yang layak, yang pasti BUKAN di fb tempat selayaknya.

Wednesday, October 16, 2013

Jika kamu mengetahui keagungan dzat yg kamu berdo'a

Nasihat al Musnid al Habib Umar bin Hafidz:

Jika kamu mengetahui keagungan dzat yg kamu berdo'a kepadanya niscaya kamu akan selalu berada di pintunya, selalu merasakan kelezatan berada di hadiratnya dan tidak rela berpisah dari para kekasihnya. Pertemuan akan terwujud atas orang dewasa maupun anak kecil, ada yg merespon ada pula yg berpaling dan juga ada yg rendah diri ada juga yg sombong, semuanya akan bertemu Allah swt, akan tetapi berbeda keadaan di antara mereka ketika bertemu Allah swt.

Berwudhu Sebelum Tidur

Rasulullah SAW bersabda: “Barangsiapa tidur dimalam hari dalam keadaan suci (berwudhu ‘) maka Malaikat akan tetap mengikuti, lalu ketika ia bangun nescaya Malaikat itu akan berucap’ Ya Allah ampunilah hamba mu si fulan, kerana ia tidur di malam hari dalam keadaan selalu suci , “(HR Ibnu Hibban dari Ibnu Umar ra)

FP: Madrasah At-Tazkiyah